BREAKING NEWS

Di Tengah Badai Bencana Alam Aceh dan Sumatera, Perjuangan Sang Kopral demi Kesembuhan Anaknya Tak Pernah Surut

BIREUEN- Di tengah ancaman reruntuhan puing-puing berbahaya dan menganga­nya lubang besar di ruas Jalan Lintas Nasional Banda Aceh-Medan akibat di terjangan banjir bandang yang melanda Aceh dan Sumatera dalam beberapa hari terakhir, perjuangan seorang ayah demi keselamatan dan kesembuhan sibuah hatinya terus berlanjut tanpa mengenal lelah.

Husni alias Kopral, eks kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) Wilayah Batee Iliek, Kabupaten Bireuen, tak menghiraukan risiko perjalanan yang membahayakan nyawanya. Dengan segala keterbatasan, ia tetap berjuang mengantarkan anaknya untuk mendapatkan perawatan medis berkelanjutan di Rumah Sakit Adam Malik, Medan.

Dengan Menggunakan Mobil Ambulance berlogo Partai Aceh (PA), Ketua DPRA, Zulfadhli yang akrab disapa Abang Samalanga, kopral yang di dampingi Isteri tercintanya, Muhammad Ridwan, kakak beradik dari Ridwan, singgah sejenak di alun-alun Gandapura, Selasa 23 Desember 2025. Kepada Wartawan ini, Kopral menceritakan berbagai keluhan kesah dan berbagai tantangan yang dihadapi selama anaknya menderita penyakit pendarahan di kepala,
Anak Kopral, Muhammad Ridwan (7), hingga Selasa, masih membutuhkan perawatan intensif dan berkelanjutan. Ridwan menderita pendarahan di kepala yang menuntut pengobatan rutin dengan biaya mencapai jutaan rupiah setiap bulan. Bahkan, setiap tiga hari sekali, ia membutuhkan sedikitnya tiga tabung oksigen untuk mempertahankan kondisinya tetap stabil.

Meski dalam suasana krisis ekonomi menghimpit, semangat Kopral sebagai seorang ayah tak pernah surut. Demi pengobatan sang anak, seluruh ternak sapi dan kambing yang selama ini menjadi sumber penghidupan keluarga telah dijual. Kini, untuk menyambung hidup, Kopral hanya mampu mencari dan menjual rumput kepada para pemilik ternak dengan penghasilan harian berkisar Rp 20 ribu hingga Rp50 ribu.

"Selama anak saya masih membutuhkan perawatan, saya akan terus berusaha, apa pun risikonya," ungkap Kopral dengan mata berkaca-kaca.

Di tengah keterbatasan itu, Kopral menyampaikan rasa terima kasihnya kepada sejumlah pihak yang telah menunjukkan kepedulian. Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) Zulfadhli yang akrab disapa Abang Samalanga, serta Panglima Nyakdin alias Abu Krueng Lam Kreung Samalanga, disebut telah banyak membantu kelancaran pengobatan Ridwan anaknya.

Bantuan tersebut antara lain berupa mobilisasi ambulans milik Ketua DPRA, dan bantuan dana, hingga penyewaan mobil pribadi yang digunakan sebagai ambulans setiap kali Ridwan harus dirujuk ke RS Adam Malik Medan.

Sebagai bentuk keterbukaan dan harapan akan uluran tangan para dermawan, Kopral juga menyampaikan nomor rekening Bank Aceh 10002240014966 atas nama HUSNI, serta nomor kontak 0812 6910 2334, bagi siapa pun yang tergerak hati untuk membantu meringankan beban pengobatan Ridwan.

Di tengah badai bencana alam dan keterbatasan ekonomi, kisah Kopral menjadi potret nyata keteguhan seorang sang ayah di Aceh yang mempertaruh
kan segalanya demi keselamatan dan masa depan anaknya. Sebuah perjuangan sunyi yang layak mendapat perhatian dan kepedulian kita bersama.(MS)
Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image