Sambut HUT RI, Brimob Lhokseumawe dan PT IBAS Gelar Bakti Sosial

LHOKSEUMAWE - Dalam rangka memperingati HUT ke-80 Republik Indonesia, personel Kompi 1 Batalyon B Pelopor Sat Brimob Polda Aceh bersama PT Ika Bina Agro Wisesa (IBAS), menggelar rangkaian bakti sosial di Tujuh Desa binaan, Senin 11/08/2025.

Dalam program ini, Brimob dan PT IBAS membagikan ratusan bendera Merah Putih, paket sembako, serta pemeriksaan kesehatan gratis bagi lansia, seluruh kegiatan dilakukan door to door oleh personel Brimob menyambangi langsung rumah warga kurang mampu.

Wakil Komandan Kompi 1 Batalyon B Pelopor, AKP Zakkir mengatakan, kegiatan ini merupakan bagian dari tradisi tahunan Brimob dalam memeriahkan HUT RI sekaligus membangun kepedulian sosial.

"Pembagian bendera dan sembako bukan hanya soal bantuan materi, tapi juga menanamkan semangat kemerdekaan. Kami ingin masyarakat merasa bangga mengibarkan Merah Putih dan semakin menghargai pengorbanan para pahlawan," tegas AKP Zakkir.

Sementara itu, Kepala Bagian Tata Usaha PT IBAS Aceh Utara, Putri Amika, mengungkapkan bahwa bantuan tahun ini mencapai 50 paket sembako yang disalurkan merata di tujuh desa binaan. 

"Kami berharap kolaborasi ini mampu memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan menambah semarak perayaan kemerdekaan," ujarnya.

Selain kegiatan sosial di desa binaan, di Mako Brimob juga digelar berbagai lomba internal seperti panjat pinang, lomba anak-anak, dan lomba ibu-ibu Bhayangkari untuk mempererat kekompakan keluarga besar Brimob.

Dengan mengusung semangat "Bersatu, Berdaulat, Traket Sejadra, Indonesia Maju", Brimob Lhokseumawe dan PT IBAS menegaskan komitmennya untuk terus berkontribusi bagi kemajuan daerah serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah binaan.

Serangkaian kegiatan ini menjadi bukti sinergi antara aparat keamanan dan pihak swasta dalam memupuk semangat nasionalisme dan mempererat kebersamaan membantu masyarakat yang membutuhkan.

Metode ini dipilih agar bantuan benar-benar tepat sasaran sekaligus memberi sentuhan kedekatan emosional antara petugas dan masyarakat.