Duta Baca Unimal dan Komunitas Literasi Ruang Aksara Berkolaborasi dengan Duta Humas Meriahkan Festival Literasi Aceh Utara
ACEH UTARA-Festival Literasi Kabupaten Aceh Utara tahun 2025 semakin semarak dengan hadirnya kolaborasi antara Duta Baca Universitas Malikussaleh (Unimal), komunitas literasi Ruang Aksara, dan Duta Humas. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, 19–21 Agustus 2025, di bawah penyelenggaraan Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Aceh Utara.
Festival menghadirkan berbagai rangkaian acara, mulai dari pameran produk literasi, gelar wicara, hingga pertunjukan karya komunitas. Salah satu yang menjadi perhatian pengunjung adalah stand Universitas Malikussaleh yang menampilkan beragam koleksi dan inovasi literasi.
Stand Unimal menghadirkan koleksi umum dan keagamaan, termasuk mushaf Al-Qur'an dan kitab kuning peninggalan lama. Tidak hanya itu, terdapat Mini Aceh Corner yang menyoroti sejarah Kerajaan Malikussaleh, serta Literasi Sehat yang menyajikan poster edukasi kesehatan, jamu tradisional, hingga layanan cek kesehatan gratis.
Keunikan semakin terasa dengan adanya pameran sejarah ranup (sirih Aceh), koleksi majalah, serta Kantin Literasi yang menyediakan aneka kue tradisional Aceh lengkap dengan narasi sejarahnya. Pengunjung juga dapat berpartisipasi dalam Wall of Quote, sebuah ruang ekspresi bagi siapa pun yang ingin menempelkan kutipan literasi favorit mereka.
Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari Kepala Perpustakaan Universitas Malikussaleh, Dr. Muhammad, ST, M.Sc, IPM, serta pembina Duta Baca, Sri Rezeki, S.Sos. Kehadiran mereka memberikan dorongan semangat bagi mahasiswa untuk terus menumbuhkan budaya literasi.
Duta Baca Unimal, M. Farhan Jairimi, menegaskan pentingnya menghadirkan literasi dalam berbagai bentuk.
"Kami ingin membawa literasi yang tidak hanya sebatas bacaan, tetapi juga budaya, sejarah, dan kesehatan. Dengan kolaborasi ini, kami berharap literasi dapat lebih dekat, menyenangkan, dan bermanfaat bagi masyarakat," ujarnya.
Partisipasi Duta Baca, Ruang Aksara, dan Duta Humas Unimal dalam Festival Literasi Aceh Utara mencerminkan komitmen mahasiswa untuk menjadikan literasi sebagai bagian penting dalam kehidupan masyarakat. Kolaborasi ini juga menjadi bukti bahwa literasi bukan sekadar membaca dan menulis, melainkan sebuah gerakan kebudayaan yang menyehatkan, memperkuat identitas, serta mendekatkan masyarakat pada pengetahuan.(Rel)