Menikmati Sunset di Pantai Momong Kawasan Lampuuk

Kawasan Lampuuk di Kabupaten Aceh Besar dahulu dikenal sebagai daerah yang paling parah terdampak tsunami pada tahun 2004. Gelombang dahsyat meratakan bangunan dan membawa kehancuran yang tak terbayangkan. 

Namun, belasan tahun kemudian, Lampuuk telah bangkit dari reruntuhan menjadi salah satu destinasi wisata bahari yang paling ramai dikunjungi di Aceh.

Sejak dulu, Lampuuk dikenal dengan pantainya yang memukau. Pantai berpasir putih yang melengkung, ombak yang bergemuruh, dan suasana alam yang masih asri membuat pengunjung betah berlama-lama di sini. Salah satu spot yang paling menarik perhatian adalah Pantai Momong.

Di Pantai Momong, terdapat beberapa kafe yang dikelola oleh warga setempat, salah satunya adalah Eky Momong. Kafe ini tidak hanya menawarkan kuliner khas Aceh seperti bebakaran dan kopi, tetapi juga penginapan dengan pemandangan yang luar biasa. 

Lokasi penginapan berada di atas bukit, hanya 15 meter dari bibir pantai, memberikan pengalaman menginap yang tak terlupakan dengan pemandangan langsung ke Samudera Hindia dan Pantai Tebing Lampuuk.

Eky Momong Resort menyediakan dua penginapan dengan tarif Rp 500 ribu per malam. Fasilitas yang ditawarkan meliputi AC, kamar mandi dalam lengkap dengan shower, kelambu tempat tidur, dan spring bed. Kamar dengan luas sekitar 3x4 meter ini memiliki desain unik di mana dinding kamar mandi menyatu dengan tebing bukit, memberikan kesan alami dan privasi yang terjaga.

Untuk mencapai Eky Momong, pengunjung harus melewati jalan bebatuan dan tanah sejauh 800 meter. Sepanjang perjalanan, terdapat beberapa resort lain yang dibangun oleh warga setempat, tetapi Eky Momong adalah yang pertama dibuka pada tahun 2018. Biaya retribusi masuk ke wilayah ini hanya Rp 5 ribu, sudah termasuk biaya parkir.

Pantai Momong memiliki lanskap yang dikelilingi tebing-tebing tinggi, memberikan kesan eksklusif dan tersembunyi. Nama Momong sendiri berasal dari kata "mon" yang berarti sumur dalam bahasa Aceh, karena dulu banyak terdapat galian seperti sumur di lokasi ini.

Di Eky Momong, pengunjung dapat menikmati pemandangan Samudera Hindia dan hamparan pasir putih di Pantai Tebing Lampuuk. Untuk reservasi makanan atau minuman, pengunjung harus melewati anak tangga dari pecahan batu yang sudah disemen, menuju tempat duduk yang berada di bawah. 

Ada beberapa pilihan tempat duduk, termasuk yang menyerupai rumah di atas air laut dengan jembatan sepanjang 20 meter, cocok untuk rombongan besar.

Eky Momong juga menyediakan lokasi berenang untuk anak-anak yang dibatasi bebatuan agar ombak tidak langsung ke bibir pantai. Kedalaman kolam hanya satu meter, membuatnya aman bagi anak-anak. Selain itu, tersedia hammock di teras kamar untuk bersantai, dan jarak antara kamar dengan resepsionis serta tempat makan cukup dekat.

Sore hari adalah waktu terbaik untuk menikmati keindahan Pantai Momong, terutama saat matahari tenggelam. Pemandangan matahari yang perlahan-lahan menghilang di balik Samudera Hindia menjadi momen yang sangat dinantikan oleh para wisatawan.

Dengan segala keindahannya, Lampuuk menjadi destinasi wajib bagi mereka yang ingin menikmati pesona bahari Aceh. [Adv]
Postingan Lama
Postingan Lebih Baru