Wujudkan Kewirausahaan Anti Narkoba, BNNK Gayo Lues Laksanakan Bimbingan Teknis Life Skill di Desa Ulun Tanoh

BLANGKEJEREN - Kegiatan Life Skill Pembuatan Sabun Herbal Ramah Lingkungan (Herbal Gayo) yang dilaksanakan di Desa Ulun Tanoh Kec. Kutapanang Dihadiri oleh Wakil Bupati Gayo Lues H.Said Sani Kepala BNNK Gayo Lues Fauzul Iman, ST.Msi, Kepala Dinas P3AP2KB Yunidar, SE, Korwil LAN Aceh Hamdani Syahputra, Camat Kutapanjang, Danramil Kutapanjang, Kapolsek Kutapanjang, Kepala Desa Ulun Tanoh Suhardinsyah, S.Pd, Kepala Desa Rema Baru, Kepala Desa Tampeng, Kepala Desa Tampeng Musara, Kepala Desa Rikit Dekat dan Peserta Life Skill yang sebaian besar pengurus BuMK di Desa masing-masing dengan juml 30 orang Jumat (25 09/2020).

Kepala Desa Ulun Tanoh, Suhardinsyah,S.Pd menyapaikan Kegiatan Life Skiil yang diadakan BNNK Gayo Lues Merupakan langkah yang sangat baik, harapan kami adanya Sinergisitas berkelanjutan dan Ilmu yang sudah ada bisa kita konekan dengan program yang ada di Desa. Kepada Peserta Life Skill supaya nanti dalam pelaksanaan kegiatan life skill supaya di ikuti secara serius.

Kepala Desa Ulun Tanoh menyampaikan Juga berhubung Wakil Bupati Gayo Lues juga hadir di tengah-tengah acara mengharapkan di Kabupaten Gayo Lues di setiap desa terbitnya Resam Kampung (Peraturan) Untuk penagulangan/Pencegahan terhadap penguna atau Pengedar Narkoba yang ada di Desa-desa.

Kepala BNNK Gayo Lues Fauzul Iman,ST. Msi,menyampaiakan Permasalahan Narkoba di Seluruh Dunia masih menjadi perhatian serius dari berbagai negara, diperkirakan 271 Juta orang atau 5,5% dari total populasi dunia menjadi penyalahguna Narkoba. Dimana di Indonesia sendiri pada tahun 2019 menyebutkan sebanyak 1,8% atau 3,4 juta orang yang telah memakai Narkoba.

Angka Prevalensi di tingkat pelajar/mahasiswa 3,2 %atau 2,3 juta Pelajar, dikalangan Pekerja mencapai 2,1 atau 1,5 juta pekarja. Ganja merupakan yang paling banyak dikonsumsi yaitu 65,2%. Maka dengan keadaaan ini Aceh berada pada posisi 6 Provinsi tertinggi penyalahgunaan Narkoba, dan produksi ganja di aceh telah menjadi akar permasalhan narkotika di Indonesia.

Maka dari itu Kepala BNNK Gayo Lues mengajak Kepala Desa se Gayo Lues bersama-sama BNN membentuk Desa Bersinar

BNN Kabupaten Gayo Lues selain melakukan program GDAD, melalui seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat juga melakukan kegiatan Bimbingan Teknis Life Skill. Pelatihan Life Skill kali ini adalah Pembuatan Sabun Ramah Lingkungan Beserta turunanya.

Hal ini kami lakukan sebagai wujud perhatian kami terhadap masyarakat kabupaten Gayo Lues khususnya Desa Ulun Tanoh yang memiliki dampak langsung akibat perilaku penyalahgunaan Narkoba.

Kami berharap hal ini dapat membantu BuMK dalam mengembangkan Kewirausahaan Mandiri dalam Upaya P4GN di Desa Ulun Tanoh Kec. Kutapanjang. Pungkas Fauzul Iman,

Selanjutnya Pengarahan sekaligus membuka acara Life Skill oleh Wakil Bupati Gayo Lues H. Said Sani menyampaikan dalam kondisi Pandemi Covid-19 di Kabupaten Gayo Lues Mengajak semua pihak untuk berperan aktif dalam penangan Covid-19 seperti : Memakai Masker, Cuci Tangan dan menjaga jarak. BNNK Gayo Lues mempunyai Program GDAD yang mana di Provinsi Aceh hanya ada 3 Kabupaten yaitu : Kab. Aceh Besar, Kab. Bireun dan Gayo Lues. Maksud dari program GDAD ini untuk mengalihkan Tanaman Ganja Ke tanaman Komoditi Unggulan seperti : Jahe, Jagung, Kopi dan Lain-lain.

Narkoba Tidak memandang siapa saja yang menjadi Korbanya baik di Desa maupun disekolah.
Wakil Bupati Gayo lues tertarik yang dilontarkan Penghulu Desa Ulun Tanoh Pembentukan Resam Kampung ( Peraturan ) untuk Menangani Pemasalahan Narkoba di Kabupaten Gayo Lues. Karena kalau hanya BNN saja tidak terlibatnya semua pihak maka permasalahan Narkoba di Kabupaten Gayo Lues tidak kelar-kelar.

Harapanya Kepada Semua Pihak untuk terlibat dalam memberantas Narkoba di Kabupaten Gayo Lues sesuai dengan Lagu Mars BNN yang kita nyanyikan tadi Bersama Kita Bisa, Pungkas Wakil Bupati H. Said Sani.

Selanjutnya Kepala Dinas P3AP2KB Yunidar,SE menyampaikan bahwa Dinas akan mendukung program BNN di kampung Ulun tanoh sebagai Desa Bersinar yang merupakan kampung KB yang baru saja meloucingkan rumah Dataku.

Beliau berharap rumah Dataku bisa menjadi rumah Edukasi Anti Narkoba (REAN) Kaum milenial Desa Ulun Tanoh.

Acara dilanjutkan Penyampaian Materi Instruktur/Tenaga Ahli Sabun Herbal Gayo M. Lingga dan Fahri. Acara Bimbingan Teknis Life Skill Pembuatan Sabun Herbal Gayo Ramah Lingkungan akan dilaksanakan selama 3 Hari.

(Kamsah Galus)
Postingan Lama
Postingan Lebih Baru