Wakil Ketua DPRK Dampingi Wabup Tinjau Kuala Pasie Lhok Aroen

PIDIE JAYA - Wakil Bupati besama wakil ketua DPRK melakukan peninjauan ke Pasie Lhok aroen dan Kuala Kiran ,Jangka Buya dalam peninjauan tersebut ikut dihadiri Kepala Dinas Disporapar، anggota DPRK, Camat komunitas Onthel Pidie Jaya (Kopjay) juga warga setempat pada Minggu 25/7/2020)

Wakil Bupati Pidie Jaya, H.Said Mulyadi, SE.MSI mengatakan di Pasie Lhok Aroen perlu dipasang Batu pemecah ombak guna mencegah erosi pada saat air laut pasang dan pengerukan Kuala yang sudah dangkal sehingga proses keluar masuk para nelayan tidak terkendala.

Selain itu dirinya juga mendukung Pasie Lhok aroen dibuka untuk lokasi Wisata.

"Tujuan kami kesini untuk melihat secara langsung kondisi kedua Kuala karena selama ini terkendala abraksi kedangkalan sehingga Paran nelayan tidak bisa melaut dalam hal ini pemerintah setempat akan mengupayakan dengan Dana Rehap yang ada  juga akan mengupayan bantuan dari Propinsi, pemerintah pusat yaitu APBA dan APBN, sehingga kendala yang dihadapi Masyarakat dapat teratasi karena warga setempat para umumnya mata pencarian adalah Nelayan," kata Wakil Bupati.

Lanjutnya, Kita juga mendukung Pasie Lhok Aroen dan Kiran dibuka untuk obyek Wisata Islami dengan syarat mematuhi norma norma yang ada.

Dalam kesempatan yang sama Wakil Ketua || DPRK, H.Syahrul Nurfa, SH, berharap Pemerintah segera merealisi terhadap kebutuhan para Nelayan  karena Kuala merupakan jalur penting bagi mereka dalam beraktifitas.

"Kita berharap pemerintah bisa secepatnya membangun pemecah ombak selain untuk kepentingan para nelayan juga mencegah terjadinya erosi terhadap rumah warga  abila ini tidak secepatnya terealisasi lebih kurang 200 KK akan berdampak 

Erosi terhadap rumah mereka," harap wakil Rakyat.

Sementara terkait dukungan Wakil Bupati pada Obyek Wisata di Pasie Lhok Aroen - Kiran Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga Saifuddin MPd, berkometmen  tempat tersebut dibuka supaya bisa menciptakan lapangan kerja dan menambah penghasilan warga setempat.

"Kita akan berupaya untuk  mewujudkan tempat ini jadi obyek wisata seperti Pantai Khutang apalagi wakil Bupati sangat mendukung dalam ini kita juga berharap masyarakat  mendukung Pemerintah dalam hal ini  menjadikan obyek wisata Islami," kata Kadisporapar.

Menanggapi akan dibuka Obyek wisata dan pembangunan pemecah ombak di kecamatan Jangka Buya, Camat Zulkifli, S,Sos pada media mengatakan sangat berterima kasih kepada Wakil Bupati dan KadisPorapar yang ikut melihat langsung kondisi di wilayahnya.

"Kita berterima kasih pada mereka dengan bersedia mengunjungi kedua tempat tersebut dan kita juga berharap apabila nanti tempat ini terealisasi jadi obyek wisata maka setiap waktu shalat semua aktifitas dihentikan sementara guna menjaga norma -norma keislaman sesuai nama Tempat Wisata Islami," kata Camat.

Acara peninjauan dan kunjungan wakil bupati berakhir dengan makan bersama warga dan anak -anak nelayan  dengan menu Ikan Bakar hasil tangkapan nelayan setempat. (KH)