Dulu Megah Kini Menyedihkan, Ini Kondisi Stadion Kebanggaan Pidie Jaya

PIDIE JAYA --- Stadion Bola kaki kebanggaan masyarakat terletak di Desa Pohroh, Meureudu, Pidie Jaya, lebih kurang 2,4 km dari jalan Banda Aceh Medan.

Stadion ini bersandar Nasional, dengan kapasitas 20 ribu penonton, dan area yang mencapai 45, -43,5 M2 dengan menelan biaya 35 Milyar seperti berita dari salah satu media di Era kepemimpinan Bupati HM Gade Salam.

M. Jufri, Ketua pemuda Pohroh pada Atjeh Net, Senin (12/3/18) mengatakan, ironis dan sangat disayangkan Stadion yang menghabiskan dana APBK ini terkesan mubazir tidak terurus.

"Ini bangunan seperti tidak bertuan, kotoran Sapi dimana-mana, Rumput menutupi Tribun, pagar lapangan rusak tidak ada yang perduli," kata Ketua Pemuda Pohroh.

Sementara Usman (57) warga Pohroh berharap kepada Dispora atau yang punya wewenang dalam hal Olah raga tolong diperhatikan. "Tolong  diurus jangan biarkan seperti kondisi saat ini," ujarnya.

"Stadion nan megah pada saat itu, kini menjadi sia-sia. Untuk masyarakat bercocok tanam tidak bisa, untuk lapangan bola pun tidak digunakan, kan mubazir," tambah usman.

Amatan media ini, Tribun utama sudah dipenuhi Rumput Liar, pagar Rusak, dibawah Tribun Kandang sapi Warga, Fakta dan Realita. (kh)