Bireuen
Safari Ramadhan Pemkab Bireuen: Momentum Penguatan Silaturahmi dan Pemberdayaan Masyarakat
BIREUEN- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bireuen melaksanakan Safari Ramadhan pada malam ketujuh bulan suci, Kamis (6/3/2025), dengan penuh khidmat dan makna spiritual. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Bupati Bireuen, H. Mukhlis, ST, yang bersama rombongan disambut dengan antusias oleh masyarakat serta pengurus Masjid Al-Aqsa, Gampong Ulee Alue, Kecamatan Samalanga.
Dalam kesempatan ini, Bupati Bireuen menyerahkan santunan bagi anak yatim serta bantuan berupa perlengkapan kebersihan untuk masjid, yang diterima langsung oleh pengurus Masjid Al-Aqsa. Bantuan tersebut diharapkan dapat memberikan manfaat nyata bagi kesejahteraan masyarakat dan meningkatkan kenyamanan dalam beribadah.
Rangkaian kegiatan Safari Ramadhan diawali dengan pelaksanaan shalat Isya berjamaah, dilanjutkan dengan shalat Tarawih dan Witir yang diimami oleh Tgk Ridwan. Setelah itu, jamaah mendapatkan tausiyah penuh hikmah dari Tgk Juli Saputra, yang menekankan pentingnya memperkuat nilai-nilai keimanan dan kebersamaan dalam kehidupan bermasyarakat.
Dalam sambutannya, Bupati H. Mukhlis, ST, mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaannya dapat bersilaturahmi dengan masyarakat melalui agenda Safari Ramadhan ini. Ia juga menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan masyarakat dalam menjalankan roda pemerintahan di Kabupaten Bireuen.
Lebih lanjut, Bupati menekankan pentingnya pengelolaan Dana Desa yang efektif, transparan, dan tepat sasaran agar dapat memberikan manfaat maksimal bagi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Ia juga mengajak seluruh Kepala Desa (Keuchik) serta perangkat desa untuk terus mendorong peningkatan kegiatan keagamaan, terutama pengajian rutin di setiap gampong. Menurutnya, kajian keislaman tidak boleh hanya berlangsung selama bulan Ramadhan, tetapi harus menjadi tradisi berkelanjutan guna memperkaya wawasan keagamaan dan memperkuat moral masyarakat.
Safari Ramadhan ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat Pemkab Bireuen, unsur Forkopimda, tokoh agama, serta tokoh masyarakat setempat. Melalui kegiatan ini, diharapkan sinergi antara pemerintah dan masyarakat semakin erat, serta nilai-nilai kebersamaan dan kepedulian sosial terus terjaga demi mewujudkan Bireuen yang lebih religius, harmonis, dan sejahtera.(Red)
Via
Bireuen