News
Dapur umum di kompleks BLK tersebut sebelumnya dibuka untuk menyediakan makanan para petugas medis dan BPBD, aparat TNI/Polisi dan anggota Satpol PP serta para warga yang menjalani karantina di gedung BLK tersebut.
Kepala Dinas Sosial, Gayolues Syukri, mewakili Bupati Galus mengucapkan terima kasih atas jerih payah dan partisipasi para relawan anggota Tagana Galus tersebut yang sudah berpartisipasi dalam upaya pencegahan dan penanggulangan wabah Covid-19 di kabupaten dengan menyediakan dan menyiapkan dapur umum untuk petugas dan warga yang dikarantina di gedung BLK tersebut terutama selama pada bulan ramadhan lalu dan berakhir hari ini.
"Kalau dilihat dan dinilai dari materi maupun tenaga yang dikeluarkan dan dibutuhkan selama ini tidak sebanding dengan jerih payah yang diterima oleh relawan anggota Tagana di kabupaten itu, namun partisipasi Tagana yang selama ini cukup berat dan besar salah satunya dalam upaya menyediakan dan menyiapkan makan di dapur umum untuk semua petugas yang dterlibat di gedung BLK dan para warga yang dikarantina itu, terima kasih atas amal dan ibadahnya," sebutnya.
Dapur Umum untuk Covid-19 untuk Petugas dan Warga Karantina di Gayo Lues Berakhir
BLANGKEJEREN - Pelaksanaan dapur umum yang selama ini disediakan dan didirikan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gayo Lues melalui Dinas Sosial bersama relawan anggota Taruna Siaga Bencana (Tagana) tersebut untuk petugas penanganan pencegahan Covid-19 di gedung BLK di desa Lempuh kecamatan Blangkejeren telah berakhir, Kamis (28/5/2020).
Dapur umum di kompleks BLK tersebut sebelumnya dibuka untuk menyediakan makanan para petugas medis dan BPBD, aparat TNI/Polisi dan anggota Satpol PP serta para warga yang menjalani karantina di gedung BLK tersebut.
Kepala Dinas Sosial, Gayolues Syukri, mewakili Bupati Galus mengucapkan terima kasih atas jerih payah dan partisipasi para relawan anggota Tagana Galus tersebut yang sudah berpartisipasi dalam upaya pencegahan dan penanggulangan wabah Covid-19 di kabupaten dengan menyediakan dan menyiapkan dapur umum untuk petugas dan warga yang dikarantina di gedung BLK tersebut terutama selama pada bulan ramadhan lalu dan berakhir hari ini.
"Kalau dilihat dan dinilai dari materi maupun tenaga yang dikeluarkan dan dibutuhkan selama ini tidak sebanding dengan jerih payah yang diterima oleh relawan anggota Tagana di kabupaten itu, namun partisipasi Tagana yang selama ini cukup berat dan besar salah satunya dalam upaya menyediakan dan menyiapkan makan di dapur umum untuk semua petugas yang dterlibat di gedung BLK dan para warga yang dikarantina itu, terima kasih atas amal dan ibadahnya," sebutnya.
(Kamsah Galus)
Via
News