HUT SMA Negeri 1 Blangkejeren Gelar SMANSA Fair Resfect Sesason 2

 

Kepala Sekolah SMA Negeri 1 

Blangkejeren Aguswati.S.Pd. M.Pd pada Sabtu 26/09/19 mengatakan tujuan dari SMANSA Fair Resfect Season 2 untuk menjalin Silatuhrahmi antar sekolah menegah yang ada di Gayo Lues mulai dari SMA , MAN, dan SMK. 

Kegiatan sekaligus untuk mensosialisasikan kepada masyarakat berbagai kegiatan sekolah yang ada di SMA N 1 Blangkejeren. 

 

Kegiatan dilaksanakan oleh OSIS sekolah bekerja sama dengan kegiatan BNN dalam menuntaskan penyalah gunaan pengedaran pemakaian narkoba, dengan harapan anak-anak kita bisa terbebas dari narkoba. Dengan sumber dana Osis, komite Sekolah dan BNN.

Kegiatan yang di laksanakan dalam SMANSA Fair Resfect Season 2 ini antara Pertandingan Futsal. Kompetisi  Nyanyi Mars BNN, Lomba cerdas Cermat dan Hitung cepat serta ladies Cup Volly Ball. Keluar sebagai pemenang dalam beragai pertandingan tersebut untuk futsal 1, SMA N. 1 Blangkejeren, 2 SMA N 1. Kutapanjang, 3 SMA N. Blangpegayon dan 4.SMA N.Pining. 

Pertandingan Volly Ladies juara satu, Darma Wanita Disdik, juara dua  Persit, juara ketiga SMA N. 1 Blangkejeren dan juara ke empat Bhayangkara, Lomba Mars BNN jura satu SMA N 1 Kutapanjang, juara dua  SMA N1 Blangkejeren A dan jura empat SMA N 1 Blangkejeren B. 

Cerdas cermat jura satu SMA N 1 Blangkejeren, juara dua SMA N. 1 Kutapanjang dan juara tiga SMA N 1 Blangkejeren B. Untuk hitunng cepat juara Satu sampai 3 di boyong oleh SMA N 1 Blangkejeren.

Selain kegiatan olah raga dan cerdas cermat pada Acara tersebut juga digelar kegiatan Pameran ke wirausahan. Pameran untuk memotivasi kreatifitas para siwa yang sudah ikut pembinaan kewirausahan oleh Kemendibud, sebab di aceh ada 5 SMA yang masuk dalam pembinaan kewirausahaan oleh kemendikbud salah-satunya SMA Negeri satu Blamngkejeren.

Diharapkan kegiatan uini kedepan bisa di dukung oleh masyarakat dan Pemerintah Daerah agar bakat yang di miliki oleh para siswa bisa tersalurkan, kegiatan ini juga untuk menggali minat bakat para siswa agar kedepan para guru bisa melakukan pembinaan yang lebih tearah terhadap bakat siswa. ( Kamsah galus)