Kepala MIN 7 Bireuen Launching Penanaman Satu Juta Pohon di Cot Teube

BIREUEN- Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 7 Bireuen, Kecamatan Gandapura, secara resmi mengawali implementasi program nasional Gerakan Satu Juta Pohon yang diinisiasi oleh Kementerian Agama Republik Indonesia di bawah arahan Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar. Kegiatan perdana dilaksanakan pada Senin, 19 Mei 2025, di atas tanah wakaf Masjid Hasanul Basri, Desa Cot Teube, Kecamatan Gandapura. Kabupaten Bireuen.

Dalam seremoni simbolis tersebut, Kepala MIN 7 Bireuen, Hj. Nurhanif, S.Ag, memimpin langsung prosesi penanaman 30 batang bibit kelapa sawit bersama jajaran guru dan Kelompok Tani Bibit Sawit setempat. Penanaman dilakukan di tanah wakaf Masjid Hasanul Basri sebagai bentuk konkret sinergi antara lembaga pendidikan, institusi keagamaan, dan masyarakat dalam mendukung ketahanan pangan nasional berbasis wakaf produktif.
Teks Foto: Prosesi Penanaman 30 Batang Bibit Sawit di Tanah Wakaf Masjid Hasanul Basri Desa Cot Teube.

"Program ini tidak hanya menjadi bagian dari kepedulian lingkungan, namun juga merupakan langkah strategis dalam pemberdayaan tanah wakaf guna mendukung kesejahteraan umat melalui pendekatan agroekonomi," ujar Hj. Nurhanif dalam sambutannya.

Penyerahan bibit sawit secara simbolik telah dilakukan sebelumnya kepada Imum Syik Masjid Hasanul Basri, Tgk. Rasyidin A. Gani, yang akrab disapa Abah Rasyidin, sekaligus Pimpinan Dayah Asjadi Darussa'adah, Gampong Cot Jabet. Dalam kesempatan itu, beliau menyampaikan apresiasi tinggi atas inisiatif MIN 7 Bireuen yang dinilai membawa semangat kolaboratif antara pendidikan dan dakwah.

"Kami sangat berterima kasih atas bantuan dan perhatian dari pihak madrasah. Semoga ini menjadi amal jariyah yang kelak berbuah pahala dan keberkahan bagi semua pihak, serta menjadi sumber kemakmuran bagi Masjid Hasanul Basri," ungkap Tgk. Rasyidin.
Teks Foto: Ketua Kelompok Tani Bibit Sawit bersama Sekretarisnya, saat menanam satu juta Pohon di lahan tanah wakaf Masjid Hasanul Basri Desa Cot Teube.

Sementara itu, Ketua Kelompok Bibit Sawit MIN 7 Bireuen, Baktiar Ishak, didampingi Sekretaris Jamaluddin, S.Pd.I, menyatakan komitmennya untuk merawat bibit sawit tersebut secara optimal. "Kami akan memastikan bibit-bibit ini tumbuh dengan baik, sebagai bentuk tanggung jawab atas kepercayaan yang telah diberikan," ujarnya.

Program penanaman satu juta pohon ini diharapkan mampu membangun kesadaran ekologis sekaligus memperkuat ketahanan pangan berbasis komunitas. MIN 7 Bireuen pun menjadi pionir di tingkat madrasah dalam mengintegrasikan nilai-nilai pendidikan, lingkungan, dan spiritualitas ke dalam satu aksi nyata.(MS)
Postingan Lama
Postingan Lebih Baru