Air Mata Idul Fitri: Rumah Milik M. Harun Warga Desa Tanjong Raya Ludes Dilantak Sijago Merah

BIREUEN- Muhammad Harun (72) Warga Dusun Tanjong Cot, Desa Tanjong Raya Kecamatan Gandapura Kabupaten Bireuen, harus menghadapi kepiluan di hari raya idul fitri kedua, 1 syawal 1442-H saat si jago Merah melalap dengan cepat rumah miliknya dihadapan matanya,


Namun tak kuasa dihadapi M. Harun lantaran sedang menderita sakit, sementara harta benda yang dimiliki di dalam rumahnya habis di sapu bersih oleh si jago merah (Api),


kejadian kebaran satu unit rumah milik Warga Desa Tanjong Raya sekira pukul 13.30 WIB atau waktu shalat jumat 14 Mei 2021.


Informasi yang diperoleh TheAtjehNet. Dari salah satu warga bernama Fauzan. meminta pertolongan untuk dapat menghungi patugas Damkar dikarenakan ada satu unit rumah milik M. Harun Warga Dusun Tanjong Cot. Desa Tanjong Raya, sedang di lalap si jago merah (terbakar).


Begitu mendapatkan Informasi Awak Media ini, menghungi Petugas Damkar, lansung kelokasi Kebakaran Rumah tersebut.


Berselang waktu 15 menit Dua Damkar milik Pemkab Bireuen, yang mangkal di Kecamatan Kuta Blang Tiba kelokasi rumah milik M. Harun warga desa tanjong raya Kecamatan Gandapura Kabupaten Bireuen, yang terbakar tersebut.


Sementara Petugas Damkar dari regu A, M. Iksan, diwakili Sopir Damkar. Taufit Hidayat serta petugas lainya, dengan sigap mengerluarkan Air yang berada didalam tangki Mobil telah di stambai kan untuk percepatan menangulangan bencana darurat, sebut Taufit.


Sementara itu, pantoan Media ini dilokasi kebakaran, rumah panggung konstruksi kayu atap asbes yang ludes terbakar itu ditempati M. Harun bersama istrinya bernama Umi Kasum (60) dan empat anaknya.


M. Harun pemilik rumah, menyebutkan pada kejadian dia sedang dalam keadaan sakit sejak 17 hari lalu, M. Harun dipapahkan keluar oleh seorang anaknya dari dalam rumah" Sebutnya.


Salah satu anak pemilik rumah yang terbakar tersebut, Nurdin (39) kepada Media TheAtjehNet. Menyebutkan dia sedang bergolek-golek di dalam ruangan tamu, rumah milik orang tuanya, mendengar ledakan, betgegas dia melihatnya, ternyata ledakan itu di Meteran Listrik rumah milik orang tuanya, begitu dilihatnya ternyata Api sudah membesar dan melululantakan dinding rumah berkontruksi kayu. Secara spontan Nurdin mengeluarkan orang tuanya yang sakit, sambil berteriak meminta tolong kepada warga sekitarnya, sementara Api terus membesar, hingga dengan cepat rumah roboh yang dilalap si jago merah "sebut Nurdin.


,"Lanjutnya, kami sangat terpukul dan tak tau harus kemana mengadu karena rumah orang tuanya terbakar, semua harta benda habis disapu bersih Api, hannya sehelai baju singlet yang melekat dibadan orang tuanya, dirinya, sedang kan lain habis disapu oleh si Jago Merah, cuma sebagian padi dalam karung yang dapat diselamatkan itupun kerana berada di lantai dapur.


Pahitnya kami rasakan walau air mata terus dibasahi diheningnya, apalagi di bulan yang penuh berkah ini, Ramadhan sudah pergi, Hari Raya Idul Fitri sedang kami sambut, namun musibah menimpa keluarga kami, Allah maha besar, maha kaya dan maha tau dan maha segala galanya, semoga dengan cobaan ini mampu kami hadapi," Terang Nurdin dengan rasa kesedihan.


Hingga Berita ini diturunkan, Pantoan media ini dilokasi kejadian kebakaran, Bantuan Tanggab Darurat dari Pihak Dinas terkait belum disalurkan kepada keluarga musibah kebarakan tersebut.(MS)
Postingan Lama
Postingan Lebih Baru