News
surat edaran itu dikeluarkan untuk menindaklanjuti perintah Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) serta Gubernur Aceh terkait hal yang sama
"Kami memutuskan untuk para ASN di lingkungan pemerintah kabupaten Gayolues dapat menjalankan tugas kedinasan dengan bekerja dari rumah. Meski begitu, tidak semuanya kerja di rumah, tetap ada ASN yang harus ngantor agar pelayanan tetap berjalan normal," kata H.Muhammad Amru di pendopo bupati ,Rabu (18/3).
Namun ada ketentuan pegawai masuk setiap harinya untuk mempertahankan kinerja pemerintahan. Untuk Eselon II dan III.a diwajibkan ngantor. Selain itu, para pejabat administrator .
Kepala cabang dinas atau kepala unit pelaksana teknis, koordinator satker, kantor camat ,Rumah sakit dan kepala sekolah semuanya juga harus tetap masuk kerja.
"Dan bagi guru yang melaksanakan tugas kedinasan di rumah, tetap harus melakukan tugas sebagai pemandu dan fasilitator pembelajaran bagi siswanya," terangnya.
Meski diperbolehkan kerja di rumah, para ASN tersebut wajib mengaktifkan alat komunikasi untuk berkoordinasi dan konsultasi. Hal itu bertujuan agar produktivitas kinerja tetap berjalan efektif dan efisien.
kepala BKSDM Sartika Mayasari S.STP.MA membenarakan ASN bisa melaksanakan pekerjaan dari Rumah terhitung sejak hari ini .
Cegah Virus Corona Pemerintah Daerah Gayolues Rumahkan ASN
BLANGKEJEREN - Setelah meliburkan pelajar, pemerintah membuat aturan bekerja di rumah untuk Aparatur Sipil Negara. Bupati Gayolues H Muhammad Amru mengatakan,hal itu tercantum dalam Surat Edaran tentang Petunjuk Teknis Sistem Kerja Aparatur Negara Dalam Rangka Menanggulangi Penyebaran Virus Corona.
surat edaran itu dikeluarkan untuk menindaklanjuti perintah Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) serta Gubernur Aceh terkait hal yang sama
"Kami memutuskan untuk para ASN di lingkungan pemerintah kabupaten Gayolues dapat menjalankan tugas kedinasan dengan bekerja dari rumah. Meski begitu, tidak semuanya kerja di rumah, tetap ada ASN yang harus ngantor agar pelayanan tetap berjalan normal," kata H.Muhammad Amru di pendopo bupati ,Rabu (18/3).
Namun ada ketentuan pegawai masuk setiap harinya untuk mempertahankan kinerja pemerintahan. Untuk Eselon II dan III.a diwajibkan ngantor. Selain itu, para pejabat administrator .
Kepala cabang dinas atau kepala unit pelaksana teknis, koordinator satker, kantor camat ,Rumah sakit dan kepala sekolah semuanya juga harus tetap masuk kerja.
"Dan bagi guru yang melaksanakan tugas kedinasan di rumah, tetap harus melakukan tugas sebagai pemandu dan fasilitator pembelajaran bagi siswanya," terangnya.
Meski diperbolehkan kerja di rumah, para ASN tersebut wajib mengaktifkan alat komunikasi untuk berkoordinasi dan konsultasi. Hal itu bertujuan agar produktivitas kinerja tetap berjalan efektif dan efisien.
kepala BKSDM Sartika Mayasari S.STP.MA membenarakan ASN bisa melaksanakan pekerjaan dari Rumah terhitung sejak hari ini .
Di jelaskan, para kepala Dinas , juga harus bertanggungjawab terhadap penyelenggaraan pemerintahan. Sehingga, fungsi pelayanan tidak terganggu dan tetap berjalan dengan baik.
"Pelaksanaan tugas kedinasan di rumah ini, akan berlaku sejak Rabu (19/3) sampai Batas waktu yang tidak di tentukan,. Nantinya akan kami evaluasi lebih lanjut sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan yang ada," tegasnya. (Kamsah galus.)
"Pelaksanaan tugas kedinasan di rumah ini, akan berlaku sejak Rabu (19/3) sampai Batas waktu yang tidak di tentukan,. Nantinya akan kami evaluasi lebih lanjut sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan yang ada," tegasnya. (Kamsah galus.)
Via
News
