Legislator Ini Infrastruktur Harus Menjadi Prioritas

BLANGKEJEREN - Anggota DPRK Kabupaten Gayolues  dari partai PKPI yang merupakan Fraksi Gayo peduli , Abd Karim Kemaladerna menegaskan pembangunan infrastruktur jalan lintas Lesten ke Pulo Tiga  harus menjadi prioritas Pemerintah, dan wajib direalisasikan. Hal dikatakannya saat diwawancarai media ini diacara Musrenbang tingkat kecamatan Tahun Anggaran 2021 di Los Pajak Pining, Rabu (19/02/2020).


"Tahun ini atau tahun 2021 bagaimana pun caranya harus direalisasikan, ini sangat penting, dan wajib, kenapa saya katakan wajib? Karena jalan tol dari Langsa ke Binjai (Sumut) ratusan kilometer dalam waktu dekat sudah terealisasi,  sedangkan kita dari Lesten ke Pulo Tiga hanya beberapa kilometer tidak sampai puluhan kilometer, dari Pulo Tiga ke Semadam itu pun hanya beberapa kilometer, saya kira ini bisa dicari jalan keluar agar proyek bisa terealisasi, " ujarnya.

Karim mengatakan, jika ini terealisasi dua jam atau tiga jam  sudah sampai di Medan. Bandingkan jalan yang selama ini dilewati memakan waktu 10 jam bahkan lebih, bayangkan saja berapa waktu yang terbuang dijalan membawa Komiditi atau pun barang-barang dari Blangkejeren ke Medan dan sebaliknya. 

"Ini sangat penting dan sangat-sangat strategis dalam meningkatnya geliat perekonomian masyarakat, dan ini salah satu cara memperbaiki perekonomian masyarakat dengan perbaikan sarana transportasi. Ini cukup efektif untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, kan ini yang kita harapkan selama ini," terangnya.

Karim melanjutkan, pembangunan infrastruktur Lesten ke Pulo Tiga bertujuan untuk membuka aksesibilitas daerah Kabupaten Gayo Lues menjadi lebih mudah untuk dijangkau, sangat efektif untuk mengurangi disparitas harga-harga barang atau logistik, dan tentunya ini mampu meningkatkan produktivitas dan mengakselerasi pertumbuhan ekonomi di Gayo Lues. 

Ditempat yang sama, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Kabupaten Gayo Lues, Mansyur, ST ketika diminta tanggapannya terkait usulan tersebut mengatakan, akan segera merealisasikan proyek infrastruktur Lesten-Pulo Tige, karena masyarakat pun sudah sangat berkeinginan agar pemerintah menyegerakan proyek tersebut.

"Masyarakat sudah janji kalau pun tidak kita anggarkan mereka siap dengan dana swadaya. Perlu diketahui jalan itu sudah ada, bukan dibuka (Pembukaan)  hanya saja memang dibeberapa titik perlu diperbaiki, itu rusak berat, dan ini akan segera kita perbaiki, insha Allah dalam waktu dekat Lesten-Pulo Tige akan tembus," tandasnya(.kamsah Galus)
Postingan Lama
Postingan Lebih Baru