Angin Puting Beliung Lantak Rumah Milik Razali Yahya Warga Simpang Mamplam

BIREUEN– Peristiwa menyedih dirasakan satu keluarga di Dusun Mon Rungko Desa Ulee Kareung Kecamatan Simpang Mamplam, Kabupaten Bireuen, pasalnya angin puting beliung melululantak kan rumah Razali Yahya (54) dengan tanggung jawab delapan Jiwa.


Satu unit rumah warga di Dusun Mon Rungko Desa Ulee Kareung Kecamatan Simpang Mamplam, rusak parah akibat peristiwa Angin puting beliung, yang terjadi pada Selasa (12/11/2019) sore sekira pukul 15.40 WIB. 


Informasi yang diperoleh TheAtjehNet.
Com menyebutkan, akibat peristiwa tersebut, Rumah milik Razali Yahya itu, bagian atap rusak dibawa terjang angin, sementara pada peristiwa itu tidak ada korban jiwa 


Pada kesempatan tersebut. Kepala Dinas Sosial Bireuen, Drs Murdani saat dikonfirmasi Awak Media ini.
Menyebutkan, benar telah terjadi peristiwa angin puting beliung di Desa Ulee Kareung Kecamatan Simpang Mamplam, sehingga mengakibatkan satu unit rumah milik Razali Yuhya rusak bagian atap diterjang angin, namun pada peristiwa itu tidak ada korban jiwa sebut Kepala Dinsos Bireuen. Murdani. 


,"Lanjut Kepala Dinsos Bireuen Murdani untuk sementara ini, kita pihak Dinas Sosial Bireuen telah melakukan upaya menyalurkan bantuan masa panik untuk keluarga korban yang musibah akibat angin puting beliung tersebut, pihak Dinas Sosial Bireuen, berharap keluarga korban untuk bersabar dengan semua cobaan ini, semua ada hikmah.


Berdasarkan laporan dari Posko Tagana Bireuen, rumah yang rusak akibat hujan dengan intensitas sedang disertai angin yang melanda wilayah barat Kabupaten Bireuen itu milik Razali Yahya (54) dengan tanggungan delapan jiwa," sebut Murdani.


Razali Yahya tinggal bersama istrinya Nurhayati Ramli (50) dan tujuh anaknya, yaitu Nurfauziah (28), Nuryati (25), Marhaban (23), Jaswadi (21), Imran (19), Faisal (17) dan Misna (13) terang Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bireuen Murdani.(MS)


Postingan Lama
Postingan Lebih Baru