DPRK Banda Aceh Gelar Rapat Paripurna Dalam Rangka HUT Kota Banda Aceh ke-814

BANDA ACEH - Ketua DPRK Banda Aceh, Arif Fadillah S I Kom MM mengatakan, momentum peringatan hari jadi Kota Banda Aceh ke-814 ini agar lebih bijak mengelola, merawat serta menjadikan sebagai kota yang dapat menyahuti dalam berbagai masukan keinginan aspirasi dari segenap warga kota.

"Apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Walikota Banda Aceh dalam upayanya selama ini mengarahkan kinerja atas pembangunan Kota Banda Aceh hingga terus dapat melanjutkan pembenahan menuju kota yang lebih maju, bersyariah dan gemilang," ujarnya.

Arif menghimbau, kepada seluruh masyarakat untuk selalu menggalang persatuan dan kesatuan agar senantiasa menjaga keharmonisan secara sesama kebersamaan ikut aktif berpartisipasi guna membangun kota tercinta.

Hal ini disampaikan saat berlangsungnya rapat paripurna istimewa dalam rangka memperingati hari jadi Kota Banda Aceh ke-814 yang berlangsung di lantai 4 Ruang Rapat Paripurna Gedung DPRK Banda Aceh, Senin (22 April 2019) pagi tadi.

Walikota Banda Aceh, H Aminullah Usman SE Ak MM mengatakan, selama dua tahun masa kepemimpinan ada sejumlah kemajuan yang dicapai selama ini baik internal maupun eksternal juga adanya tantangan terus dihadapi sebagai acuan memperkuat sistem pengelolaan pemerintahan dan pembangunan yang responsif, inovatif serta berkelanjutan agar seluruh potensi dan keunggulan Kota Banda Aceh dapat berjalan maksimal.

"Selama tahun 2017 hingga 2018, program-program berjalan lancar yakni antaranya, Pelayanan terhadap Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH),  pelaksanaan KIE konseling terhadap tuna sosial yang dibina rumah sakit, pelatihan pijat akupresur bagi Disabilitas Tuna Netra, pemberian bantuan sosial kepada Anak Dengan Kecatatan (ADK), Orang Dengan Kecatatan Berat (ADKB)," ujarnya.

Walikota Banda Aceh juga menyatakan, Pemerintah Kota juga telah menyalurkan dana kematian sebanyak 364 kasus sejak persetujuan pelaksanaannya, penyaluran dana bantuan rehabilitasi 200 rumah milik warga miskin sebesar Rp 15 Juta setiap rumah yang disalurkan bersifat swakelola.

Adapun target tahun 2019, peningkatan kualitas kesehatan masyarakat akan membangun Puskesmas Batoh, Qanun Kawasan Tanpa Rokok (KTR), Qanun Nomor 1 Tahun 2017 tentang pengelolaan sampah. 

Selain itu, peluncuran situs Suwarga untuk pengaduan masyarakat yang sebelumnya versi web sekarang beralih versi mobile (android) sudah bisa diunduh langsung di Play store.