Bupati Gayo Lues: Narkoba Musuh kita Bersama

GAYO LUES --- Bupati kabupaten Gayolues H Muhammad Amru menghadiri puncak peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI),  yang di laksanakan di Halaman kantor Bupati Gayolues, Jumat (4/8/2018).

Peringatan HANI 2018 ini juga dihadiri oleh Ketua DPRK, Dandim kapolres ketua pengadilan, kajari, Setda ketua MPU, kepala Dinas, Kabag kantor dan seluruh pegawai Negeri sipil di lingkungan pemerintah kabupaten Gayolues.

Sambutan Kepala Badan Nasianal Narkoba Republik Indonesia yang dibacakan Bupati Kabupaten Gayo Lues, H Muhammad Amru mengatakan narkoba adalah musuh bersama. Ia mengatakan, peredaran narkoba telah mengancam ketahanan nasional dalam berbangsa dan bernegara.

"Karena itulah, narkoba menjadi musuh bersama yang harus dilawan oleh semua elemen bangsa di dunia," katanya.

Ia menambahkan, kehadiran BNN di tengah gawat darurat narkoba, dapat menjadi sahabat semua elemen bangsa untuk memberantas narkoba.

"Narkoba adalah musuh negara karena merongrong pancasila. BNN Adalah sabat kita," kata Amru.

"Apalagi BNN telah berjuang untuk menyelematkan generasi bangsa dari narkoba, jadi kita harus mendukungnya," imbuhnya.

Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten Gayolues (BNNK) Drs Samsul Bahri mengatakan, jumlah bandar dan pengendara di  dari tahun ketahun  terus meningkat.

Untuk itu, dalam rangka melawan narkoba dan memberantas pengedar dan pengguna narkoba. Pihaknya meminta dukungan dari semua pihak terkhusus orangtua yang bersentuhan langsung setiap hari dengan anggota keluarganya.

"Kita telah melakukan berbagai kegiatan untuk melawan narkoba tapi yang paling penting kita membutuhkan dukungan semua pihak termasuk yang paling dekat yaitu  keluarga untuk memberantas narkoba tersebut," tutupnya.

Adapun teman peringatan HANI tahun ini adalah "Listen First-Listening to Children anda Youth is The First Step Help Them Grow Healthy anda Safe". Sementara untuk nasional diusung tema "Menyatu dan Menggerakan Seluruh Kekuatan Bangsa Dalam Perang Melawan Narkoba Untuk Mewujudkan Masyarakat Indonesia yang Sehat Tanpa Narkoba". (Kamsah galus)