Yayasan Anak Yatim ini Butuh Uluran Tangan Dermawan Muslim

PIDIE --- Yayasan Darul Amna Mutiara yang terletak di Jln.Tgk. H. M. Daud Beureueh No. 5 Gampong Dayah Usi Abu Beureueh Kec, Mutiara timur Kabupaten Pidie karena keterbatasan dana memohon bantuan (Wakaf) kepada kaum muslimin dan kaum muslimat untuk mewakafkan sedikit dana seihklas mumgkin untuk perluasan yayasan tersebut.

Yayasan Darul Amna Mutiara adalah kelanjutan dari sebuah lembaga pendidikan Agama yang pernah didirikan oleh Alm. Tgk. H. M Daud beureueh.  beliau lahir pada tahun  1316H/1986M di Beureueh meunasah Dayah landchap keumangan, sekarang disebut Kec, mutiara Kabupaten Pidie, anak dari keuchik Amat dan Ibunya Cut manyak'.

Pada tahun 1996 empat sekawan yaitu Abu mansoer, Tgk. Zakaria H. usman, H. sayed yusuf ubit dan H.hanafiah mahmud mendirikan kembali lembaga pendidikan tersebut yang diberi nama Darul Amna Mutiara.

Kemudian pada masa konflik, antara tahun 1988 s/d 2000 puncak pertempuran darah melanda Aceh,rakyat kesusahan menyelamatkan diri dan keluarga, pengungsian dimana-mana sehingga anak-anak yang orang tuanya menjadi korban kekerasan bersenjata terlantar dan tidak dapat lagi menikmati pendidikan, baik pendidikan agama dan umum, sehingga saat itu keadaan sangat memprihatinkan.

Seorang masyarakat bernama (Alm), Tgk. Zakaria usman tergerak hatinya untuk membantu anak-anak tersebut, dan pada tanggal 27 September 1999 Tgk. Zakaria usman beserta dengan beberapa tokoh masyarakat pemuda khususnya di gampong Dayah usi dan secara umum di Kec, mutiara berembuk dan mufakat untuk membentuk menampung anak-anak korban komflik tersebut membuka panti asuhan merangkap dengan Dayah sehingga diberi nama Yayasan Darul Amna Mutiara.

Tgk. Rahmatullah, S. Th pimpinan yayasan tersebut menjelaskan, Yayasan Darul Amna Mutiara itu  bergerak di bidang Panti Asuhan (Penyantunan anak yatim/piatu Korban Konflik, Tsunami, Anak miskin dan anak terlantar).

''Saat ini kami menampung sebanyak 57 orang anak asuh dan Dayah (pembinaan, pengajian anak-anak asuh dan anak sekitarnya) serta pembinaan anak-anak sekitar lingkungan kurang lebih 120 0rang'', ungkapnya kepada Wartawan Atjet NET, Kamis 6 April 2017.

Bersama ini kami ingin menyampaikan kepada saudara kami baik kaum muslimin dan muslimah bahwa Yayasan Darul Amna mutiara saat ini merencenakan perluasan yayasan dengan membeli sebidang tanah yang berbatasan langsung dengan bangunan lama disebelah  selatan seluas 9 (sembilan) are bibit dengan harga Rp 135.000.000.

"Namun keterbatasan dana, kami memohon bantuan (wakaf) dari kaum muslimin dan muslimat dengan harga Wakaf /meter sebesar Rp 200.000," ujarnya.

"Kebutuhan sandang pangan Anak-anak santri semua ditanggung Yayasan, Ana-anak asuh/ santri selama tinggal belajar ditempat kami tidak dipunggut biaya (gratis)," tambahnya.

Selama ini bantuan permakanan mendapat subsidi dari pemerintah Aceh dan Dipsos Ri, namun hanya mencukupi sebahagiannya saja dari kebutuhan Anak-anak, dari Yayasan Dharmais  Jakarta juga ada membantu kami secara rutin selain itu, Alhamdulillah sangat membantu kemudian, dari donatur atau dermawan yang sifatnya tidak mengikat.

kami, memohon dan mengharapkan sangat atas bantuan dana dari Bapak/Ibu Agar niat suci kami untuk perluasan yayasan tersebut terlaksana hendaknya.

Bagi bapak/Ibu yang ingin senantiasa ingin membantunya bisa kiremkan langsung bantuannya ke Bank BRI. No Rek 3969-01-004213-53-5 An. Yayasan Darus Amna Mutiara. Atau bisa mendatangi langsung ke yayasan tersebut dan bagi semua pihak yang telah membantu kami mengucapkan banyak terima kasih yang telah  membantu kami selama ini, semoga Amal kebaikannya mendapat balasan dari Allah SWT, tutupnya. [Nazar]