Pernyataan Sikap Anggota Dewan PA Diminta Jangan Dibully

BANDA ACEH --- Pernyataan "Angota Dewan dari PA akan mundur jika MK tidak menghargai UUPA" tidak seharusnya dibully, dihina dan ditantang taruhan, karena apa yang mareka sampaikan itu adalah bahagian dari semangat dasar mereka berdamai, turun gunung, memotong senjata dan bersedia menjadi anggota parlemen agar Aceh mendapatkan kewenangan khusus dalam NKRI sebagaimana yang telah disepakati dalam MoU Helsenki dan UUPA, Senin (20/03).

Terlepas pro-kontra dan banyak pihak yang ingin mendapatkan populeritas dengan pernyataan-pernyataan kotra dan berbeda agar dianggap hebat dengan melawan PA.

Seharusnya para pengamat, tokoh Aceh dan kita semua menyadari dan jangan cepat lupa bahwa keuntungan dibalik kekhususan Aceh sebagaimana yang telah disepakati antara GAM dan RI tersebut bukanlah hanya akan menguntungkan dan men Sejahtrakan para kombatan, anak yatim dan janda konflik saja, tapi seluruh lapisan masyarakat Aceh tanpa kecuali seperti dana otsus Aceh yang telah dinikmati bersama.

Seharusnya bukan hanya anggota dewan dari PA tapi seluruh anggota dewan lainnya dari partai mana pun harus saling bahu membahu untuk menjaga dan mengoptimalkan semua kewenangan khusus Aceh yang telah disepakati dalam MoU helsenki dan UUPA tersebut.

Kita boleh berbeda untuk kepentingan Aceh, tapi jaganlah kita hancurkan kepentingan Aceh supaya kita bisa berbeda," tutupnya dalam rilis yang dikirim ke meja redaksi. (Rls)