Banjir yang Rendam Desa Cumbok Niwa Pidie Mulai Surut

PIDIE -- Air Sungai yang merendamkan Rumah Warga di Desa Cumbok Niwa dan sekitarnya  kini mulai surut, mulai pukul 02.00 dini hari Rabu 4 Januari 2017.

Jaifandra (34) Keuchik Cumbok Niwa mengatakan, Banjir telah merendam sekitar 150 KK di Desa Cumbok Niwa Kecamatan Sakti kabupaten Pidie dan sekitarnya pada tangal 3 Januari 2017.

''Tidak ada korban jiwa dalam banjir tersebut melainkan hanya kerugian materi saja yang masyarakat dapatkan, antara lain barang- barang Elektronik yang basah dan banyak binatang pelihaaan yang mati dan dibawa arus sungai serta banyak tanaman palawija warga yang terendam banjir," pungkasnya.

''Adapun kerugian warga dalam paska bencana Banjir yang terjadi pada tanggal 3 januari kamaren diperkirakan sekitar 100 jt rupiah'',lanjutnya.

Menurut Jaifandra, banjir yang menimpa di Desa Cumbok Niwa dan Desa yang dekat dengan sungai tersebut bukanlah baru kali ini terjadi Banjir, bahkan tiap bulan,tahun apalagi setiap musim hujan tiba 1 hari aja hujan tidak berhenti Desa tersebut udah mengalami banjir disebabkan  irigasi yang tidak berfungsi sehingga air sunggai meluap masuk ke rumah-rumah warga.

Kak Eva warga Desa cumbok Niwa juga menjelaskan, warga tetap waspada dan Hati-Hati meskipun air sungai sudah mulai surut,apabila cuaca masih dalam  kondisi hujan air sungai tetap merendamkan rumahnya serta mengakibatkan alat perabotan,elektronik dan barang beharga lainya juga ikut terendam disebabkan irigasi yang tidak berfungsi.

Kak Eva juga menyebutkan banjir yang terjadi pada tanggal 3 jan 2017 tidaklah begitu parah. "Lebih parah lagi banjir yang terjadi pada tahun sebelumnya sampai 1-2 meter lebih," ungkapnya

''Warga Desa Cumpok Niwa kec Sakti Kabupaten Pidie Berharap kepada Pemerintah agar irigasi yang ada di gampong pisang diperbaiki kembali agar bisa berfungsi sehingga air sungai bisa mengalir secara normal," tambahnya.

Warga juga memohon dan berharap kepada pemerintah setempat agar bisa membangun irigasi tersebut pada tahun ini supaya warga tidak was-was lagi di saat musim hujan, pungkasnya. (Naz)