Rakor Majelis Pendidikan Daerah Aceh Menindaklanjuti Langkah Strategi Penguatan Pendidikan Menengah Kejuruan
ATJEH NET, BANDA ACEH - Rapat Koordinasi Majelis Pendidikan Daerah tindak lanjut intruksi Presiden RI Nomor 9 Tahun 2016 Tentang revitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan dalam rangka peningkatan kualitas dan daya saing sumber daya manusia.
Kegiatan tersebut berlangsung di Grand Nanggroe Hotel Banda Aceh, Rabu (5/10).
Staf Ahli Gubernur Aceh bidang Hukum dan Pemerintahan, M Jafar SH Mhum menyatakan, saat ini terdapat 191 Sekolah SMK di Aceh, seertiga dari jumlah SMA yang mencapai 485 Sekolah.
Jafar jelasnya, salah satu yang perlu dibahas oleh MPD adalah upaya kita mempersiapkan langkah - langkah strategis dalam penguatan pendidikan menengah kejuruan.
“Pendidikan kejuruan penting untuk dikembangkan, sebab pendidikan ini terbukti mampu menghasilkan tenaga muda trampil yang siap mengisi kebutuhan lapangan kerja”, Sebutnya.
Oleh sebab itu, perlu adanya juga upaya kita untuk membenahi pendidikan kejuruan ini agar kita mampu menghasilkan tenaga kerja trampil yang memiliki daya kreativas yang tinggi dan siap memberdayakan potensi yang ada di masyarakat.
Melalui amanat Undang - Undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah, mulai Tahun depan pengelolaan sekolah menengah termaksud sekolah kejuruan akan menjadi tanggung jawab pemerintah provinsi, Tambahnya.
Sementara itu, Wakil Ketua MPD Aceh Drs H Azwar Thaib, M Si mengatakan, Forum ini tentunya agar dapat memberikan gambaran secara lebih komperhensif terhadap kondisi objektif dan kondisi ideal pedidikan menengah kejuruan saat ini,
Harapannya, berlangsungnya rakor ini agar kita semua dapat berperan aktif dalam memberikan masukan dan solusi terhadap berbagai upaya penguatan kapasitas Sekolah Menengah Kejuruan di Aceg sehingga menghasilkan lulusan yang memiliki daya saing selaras dengan kebutuhan dunia kerja, Ujarnya Azwar. (Wln)
