Lima Tahun Lebih tak Berfungsi, Masyarakat Sangir Minta Pemkab Perbaiki Irigasi Lung

BLANGKEJEREN - Sudah lima tahun lebih kerusakan irigasi Lung yang berada di Desa Sangir, Kecamatan Dabun Gelang, Kabupaten Gayo Lues, Aceh tak kunjung diperbaiki. Dampaknya menelantarkan ratusan hektare sawah masayarakat.

Kepala Desa Sangir Tamren, Selasa (11/3/2025), dalam momen Safari Ramadan yang dipimpin Wakil Bupati Gayo Lues H. Maliki mengungkapkan Irigasi lung merupakan satu satunya distribusi kebutuhan air bagi sawah masayarakat Sangir.

Namun lima tahun lalu mengalami kerugian akibat bencana alam, dengan prediksi perbaikan menelan dana mencapai Rp2,5 miliar. Tetapi karena keterbatasan dana sampai saat ini irigasi terlantar tak berguna.

"Dalam bercocok tanam padi masyarakat Sangir saat ini hanya mengandalkan air hujan. Bila musim hujan mereka barulah turun ke sawah. Bahkan untuk memenuhi kebutuhan beras sebagian masyarakat harus membelinya," sebutnya.

Pada kesempatan tersebut, Tamren meminta masalah irigasi Lung agar bisa menjadi perhatian Wakil Bupati. Masyarakat ingin bersawa dengan maksimal.

Wakil Bupati Gayo Lues H. Maliki mengatakan irigasi lung merupakan buah tanganya saat menjabat sebagai Kadis PUPR Gayo Lues pada masa lalu. Kerusakan Irigasi Lung akan menjadi perhatian serius bagi kepemimpinya saat ini.

Apalagi menyangkut kepentingan masyarakat dan ketahanan pangan yang sedang di galakan oleh Presiden Republik Indonesia. (02)
Postingan Lama
Postingan Lebih Baru