Program Rumah Tunggu Kelahiran, Meningkatkan Kesehatan Ibu Hamil di Aceh Utara

Kepala Puskesmas, Kapolsek, Danramil, Tokoh Masyarakat dan Bidan Desa saat pemotongan pita sebagai tanda peresmian Rumah Tunggu Kelahiran (RTK) lingkungan UPTD Puskesmas Meurah Mulia Kabupaten Aceh Utara beberapa waktu lalu

Dalam upaya untuk meningkatkan kesehatan ibu hamil dan mengurangi risiko kematian saat melahirkan, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Aceh Utara telah meluncurkan program layanan gratis Rumah Tunggu Kelahiran (RTK). 

Program ini merupakan langkah proaktif dalam memberikan dukungan yang sangat dibutuhkan kepada ibu hamil di wilayah tersebut. Saat ini, tersedia 22 rumah tunggu kelahiran di tingkat kecamatan dan satu rumah tunggu kelahiran di tingkat kabupaten.

Salah satu rumah tunggu kelahiran tersebut terletak dekat dengan Rumah Sakit Umum Cut Meutia di Aceh Utaraa, dengan tujuan utama untuk memudahkan transportasi ibu hamil menuju rumah sakit saat melahirkan.

Amir Syarifudin meminta agar semua ibu hamil dari 852 gampong (desa) di Kabupaten Aceh Utara memanfaatkan layanan RTK gratis ini. 

Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Aceh Utara, Amir Syarifudin, menjelaskan pentingnya ketersediaan RTK ini untuk mempercepat penanganan ibu hamil dan mengurangi risiko kematian yang dapat terjadi selama proses persalinan. 

"Saya minta agar semua ibu hamil dari 852 gampong (desa) di Kabupaten Aceh Utara memanfaatkan layanan RTK gratis ini," ujarnya. 

Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Aceh Utara, Amir Syarifudin, SKM

Dalam RTK, ibu hamil dan keluarganya dapat ditempatkan dengan nyaman. "RTK gratis ini dilengkapi dengan fasilitas tempat tidur, air bersih, dan bahkan petugas yang akan memberikan konsumsi gratis untuk ibu hamil dan satu anggota keluarganya," jelas Amir.

Selain itu, terdapat seorang petugas yang akan mengawasi ibu hamil selama masa sebelum melahirkan, memberikan perhatian khusus untuk memastikan kesehatan mereka terjaga.

Keberadaan RTK ini diharapkan dapat mendorong ibu hamil untuk menjalani proses persalinan dengan dukungan tenaga medis yang memadai. Sebelum adanya RTK, banyak kasus kematian ibu dan bayi terjadi akibat keterlambatan pertolongan medis yang disebabkan oleh jarak yang jauh antara rumah dengan Puskesmas. 

RTK menjadi solusi yang memungkinkan pelayanan medis dapat diberikan dengan cepat dan tepat.

Selain itu, pemerintah juga telah menyediakan pelayanan operasi gratis jika diperlukan untuk ibu hamil. Ini merupakan langkah yang sangat penting dalam memastikan bahwa semua ibu hamil mendapatkan perawatan yang mereka butuhkan tanpa hambatan keuangan.

Para bidan yang bertugas di RTK memiliki peran penting dalam memberikan perawatan terbaik kepada ibu hamil. Mereka memiliki jiwa keibuan dan bertindak layaknya seorang ibu yang menjaga putrinya untuk melahirkan. 

Kompetensi bidan terus ditingkatkan untuk memberikan pelayanan yang ramah dan nyaman bagi ibu hamil selama mereka berada di RTK.

Pada akhirnya, tujuan dari program RTK ini adalah untuk memastikan bahwa ibu hamil di Kabupaten Aceh Utara mendapatkan perawatan yang terbaik dan dapat melahirkan dengan aman. Diharapkan bahwa dengan adanya RTK, tidak akan ada lagi kasus kematian ibu dan bayi akibat keterlambatan dalam mendapatkan perawatan medis. 

Upaya untuk terus meningkatkan layanan ini adalah langkah positif menuju kesejahteraan ibu hamil dan anak-anak di wilayah ini. Semoga masyarakat semakin percaya dan terus menikmati layanan kesehatan terbaik yang mereka terima.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Kabupaten Aceh Utara, Samsul Bahri, menambahkan, semua bidan yang bertugas di rumah tunggu kelahiran memiliki semangat keibuan. Mereka berperan layaknya seorang ibu yang menjaga putrinya selama proses melahirkan. 

"Kecintaan mereka pada ibu hamil menjadi kunci utama dalam memberikan layanan terbaik di Kabupaten Aceh Utara," ujarnya.

Samsul Bahri berharap bahwa layanan ini akan terus ditingkatkan dan masyarakat akan semakin percaya dan nyaman dalam menggunakan layanan tersebut. Dengan adanya RTK gratis ini, diharapkan akan terjadi peningkatan signifikan dalam pencegahan kasus kematian ibu dan bayi saat melahirkan di Kabupaten Aceh Utara. [Adv]
Postingan Lama
Postingan Lebih Baru