News
Sejumlah warga, dan para pedagang yang tinggal di pajak tersebut mengeluhkan padamya lampu penerangan jalan umum (PJU) setempat.
Lampu PJU padam sudah hampir setahun hingga terkesan di biarkan dikawasan pajak terpadu satu-satunya pusat perbelanjaan utama yang ada di kecamatan Blangkejeren .
Salah seorang pedagang kelontong menyebutkan, padamnya lampu PJU di kawasan pajak terpadu Blangkejeren ini sudah lama terjadi. Bahkan sudah ada hampir satu tahun, namun belum ada perbaikan dari instansi terkait.
Warga Pasar Pajak Terpadu Blangkejeren Keluhkan LPJU Padam
BLANGKEJEREN - Lampu PJU padam hampir setahun di wilayah Pasar Pajak terpadu Blangkejeren.
Sejumlah warga, dan para pedagang yang tinggal di pajak tersebut mengeluhkan padamya lampu penerangan jalan umum (PJU) setempat.
Lampu PJU padam sudah hampir setahun hingga terkesan di biarkan dikawasan pajak terpadu satu-satunya pusat perbelanjaan utama yang ada di kecamatan Blangkejeren .
Salah seorang pedagang kelontong menyebutkan, padamnya lampu PJU di kawasan pajak terpadu Blangkejeren ini sudah lama terjadi. Bahkan sudah ada hampir satu tahun, namun belum ada perbaikan dari instansi terkait.
"Gelap sekali kalau malam. Padahal katanya akan ditata lebih baik, tetapi lampu masih dibiarkan padam," ujar pedangang yang enggan di sebutkan Namanya
Menurutnya, selain pedangang kelontong para pedagan Ikan dan juga pedagang syur , juga mengeluhkan padamnya lampu PJU ini Namun mereka ingin lampu PJU yang untuk kepentingan umum termasuk pedagang/pengusaha di wilayah sekitar tetap menyala. "Semua pengusaha di sini mengeluh. Sebelumnya, juga sudah dilaporkan ke Dinas , tetapi belum ada tindaklanjut," ucapnya.
Terkai hal ini Kepala Dinas perindustrian dan Energi dan sumber daya mineral kabupaten Gayolues, Ridwan ST Kamis (26/3) secara terpisah mengatakan, untuk lampu PJU pajak Terpadu banyak memang yang sudah rusak itu akan semua kita ganti saat ini kita sedang menunggu datangnya Alat ,karena sudah kita pesan Namun Alatnya belum sampai.
Menurutnya, selain pedangang kelontong para pedagan Ikan dan juga pedagang syur , juga mengeluhkan padamnya lampu PJU ini Namun mereka ingin lampu PJU yang untuk kepentingan umum termasuk pedagang/pengusaha di wilayah sekitar tetap menyala. "Semua pengusaha di sini mengeluh. Sebelumnya, juga sudah dilaporkan ke Dinas , tetapi belum ada tindaklanjut," ucapnya.
Terkai hal ini Kepala Dinas perindustrian dan Energi dan sumber daya mineral kabupaten Gayolues, Ridwan ST Kamis (26/3) secara terpisah mengatakan, untuk lampu PJU pajak Terpadu banyak memang yang sudah rusak itu akan semua kita ganti saat ini kita sedang menunggu datangnya Alat ,karena sudah kita pesan Namun Alatnya belum sampai.
Sementara untuk penambahan Lampu tidak bisa kita tampung disamping banyak permintaan juga karena Anggaran kita sangat terbatas untuk memastikan padamnya LPJU di pajak terpadu kami akan perintahkan anggota untuk mengecek lampu yang tidak hidup tersebut " ujarnya. (Kamsah)
Via
News