KPK Intim Bireuen Minta Penegak Hukum Tindak Tegas Pelaku Korupsi Jangan Beri Peluang

BIREUEN- Komunitas Pencegahan Korupsi (KPK-Intim) Wilayah Kabupaten Bireuen Meminta pihak penegah hukum bertindak tegas bagi pelaku Korupsi baik penggunaan dana Desa maupun APBK, yang dikelola di masing masing Dinas maupun Para Keuchiek.(5/2/2020).


Hal tersebut di sampaikan Oleh Ketua KPK Intim Wilayah Kabupaten Bireuen Ramadhan, SH, kepada Media ini, melalui Pesan Rilis Whatsapp pribadinya, mengakatan jika penegak hukum tidak serius menindak tegas setiap kasus-kasus dugaan korupsi, yang ada di Bireuen,


jika tidak dengan tegas menangani dan menindak setiap pelaku, maka akan di pastikan menjadi wabah penyakit menular baik di dalam pemangku kepentingan di Kabupaten Bireuen, yang lebih bahaya lagi akan menjadi wabah Virus yang sangat berbahaya, karena ini sangat ber dampak menjadi kerugian Negara, di akibat kan ulah oknum oknum pelaku korupsi, sebut Ketua KPK Intim Ramadhan. 


." Lanjut Ramadhan, baru-baru ini mencuat kepublik, kasus pungli di kemenag Bireuen, kasus mantan kepala Desa Ruseb Ara Kecamatan Jangka, kami berharap kedua kasus tersebut segera di tuntaskan, supaya bagi pelaku menjadi pelajaran dan supaya pihak laen yang mengelola uang Negara untuk tidak ber main main harap Ramadhan,


Harapan Kami komunitas pencegahan korupsi KPK intim Kepada penegak hukum di Bireuen benar-Benar menindak tegas palaku, supaya dapat menyelamat kan uang Negara, dengan mendindak tegas pelaku dugaan korupsi yang sangat merajalela di kalangan pemangku kepentingan,


Dengan merajalela korupsi sehingga Masyarakat sangat di rugikan, karena Bireuen ini bukan melik pelaku korupsi, tapi melainkan milik semua, Korupsi itu merupakan musuh kita bersama,"terang Ketua KPK Intim Kabupaten Bireuen, Ramadhan.(MS)
Postingan Lama
Postingan Lebih Baru