News
DPMG Aceh Prioritaskan Kesiapan Menuju Program Desa Mandiri
ATJEH NET, BANDA ACEH - Dirjen Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Kemendesa PDTT, Taufik Madjid S Sos M Si mengatakan, pertemuan rakor selama ini sebagaimana agar dapat menyamakan pemahaman yang sama dari tindak lanjut MoU sehingga peranan langsung dapat terus ikut mengawal dana desa sehingga mencegah adanya penyelewangan serta unsur kesengajaan.
Disampaikannya, saat disela - sela sambutan berakhirnya pertemuan rapat koordinasi program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat, selama tiga hari yang berlangsung di Amel Convention Hall, Banda Aceh, Jum'at (02 Maret 2018).
"Mengingat dana desa dari 30 persen harus dipergunakan hanya keperluan swakelola saja, peran kita tentunya dalam membantu perangkat desa lebih prioritas agar dapat menghindari diskriminasi karena perlu dicatat fungsi auditornya ada di Inspektorat," Ungkapnya Taufik.
Kemendes melalui program - program dana desa, Aceh khususnya agar cepat sasaran tercapai realisasinya pembangunan desa melalui budaya dari sisi pengetahuan kita bersama, Aceh memiliki sejarah besar yang perlu di jaga bersama - sama.
Diharapkan, selama mengikuti pertemuan rakor ini nantinya seluruh lintas sektor yang bekerjasama dapat saling memberi masukkan dan bekerjasama untuk suksesnya pelaksanaan pencegahan, pengawasan dan permasalahan dana di Aceh.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong (DPMG) Aceh, Prof Dr Ir Amhar Abu Bakar M Sc menyatakan, kita sangat prioritas pertemuan ini sebagai langkah kesiapan Aceh menuju program desa mandiri, sehingga kesejahteraan masyarakat juga dapat lebih ditingkatkan.
"Kita sangat mendukung perannya, Pemerintah Pusat melalui percepatan program dana desa ini sehingga menjadi perhatian kita dapat lebih berperan aktif serta meningkatkan pengetahuan perangkat desa dan pendamping menuju program desa mandiri," katanya Amhar. (Wl)
Via
News