Cj
SPMA Hadir di Pidie 13 Desember
NET ATJEH, PIDIE --- Sekolah Pemimpin Muda Aceh kini hadir Di Pidie tanggal 13 Desember 2017. Setelah sukses di Pidie Jaya yang diikuti oleh 500 pemuda dan Mahasiswa, kali ini berlangsung di Pidie.
Menurut Ketua Panitia SPMA Pidie, Mahzal Abdullah, Sekolah Pemimpin Muda Aceh adalah lembaga yang didirikan atas inisiatif oleh Kanda Fahrul Razi, M. IP. "Beliau tergugah hatinya melihat keadaan Pemuda Aceh hari ini yang seakan tiada 'Ghairah' lesu dan dalam persaingan global," ujarnya, Sabtu 2 Desember 2017.
Sekolah Pemimpin Muda Aceh yang berada di bawah naungan The Frazi Foundation sangat berkesan dan membangkit spirit Pemuda Aceh seperti yang pernah dilaksanakan di Kabupaten Pidie Jaya silam.
Adapun materi yang disampaikan dengan gaya Kharismatik 'Sang Senator' ialah materi Character building, Leadership development, Leadership skill, Case analysis dan materi menarik lainnya dengan penjabaran yang mudah dimengerti bagi khalayak muda.
"Mengingat Kegiatan SPMA ini sangat baik bagi tumbuh dan berkembangnya pola pikir Pemuda Aceh, maka kami Pemuda Pidie berinisiatif untuk melaksanakan kegiatan yang sangat bermanfaat ini di Kabupaten Pidie. Kabupaten yang mampu melahirkan tokoh-tokoh berpengaruh seakan kurang progress pada zaman now," jelas Mahasiswa Fakultas Pertanian Unigha ini.
Mahzal berharap, dengan diadakan perhelatan SPMA Pidie pada hari Rabu (13 Desember) nanti, Pemuda Pidie mampu mengenali siapa dia sebenarnya!, mampu menganalisa setiap isu yang berkembang dan siap bertarung dalam kancah global dengan berpegang teguh terhadap anti narkoba dan radikalisme.
Sementara itu Tokoh muda Pidie, Zulkifli S.Sos,. M.Si alias Doli mengatakan bahwa kegiatan pemuda sangatlah penting. "Ketika mendengar kata kata pemuda dan mahasiswa akhir akhir ini ada kejanggalan dibatin saya yang dapat menimbulkan prasangka dan asumsi kepada diri sendiri dan teman teman seangkatan baik itu dipidie maupun di Aceh, jelas Tokoh muda yang dikenal dengan panggilan Doli.
Doli mengatakan bahwa pepatah mengatakan "cerminanmu pada generasi satu dua tingkat dibawah kamu", apa yang salah, padahal pada saat kami di pemerintahan mahasiswa Jabal Ghafur 2011-2022, cukup banyak kita cetuskan program seperti pelatihan, workshop, demo kebijakan pemerintah, membentuk sebuah ikatan mahasiswa Pidie, sampai membentuk BEM se-Aceh.
Melihat dan membandingkan masa masa sebelumnya Menurut Doli, timbul inisiatif bagaimana cara agar pemuda dan mahasiswa itu memposisikan diri sebagai agent of change ujung tombak masyarakat untuk memperjuangkan hak haknya dalam kebijakan pemerintah.
"Hari ini kita bisa melihat sama sama bagaimana apatisnya mahasiswa terhadap sesuatu hal, network hanya sekedar seputaran kota Sigli, isu kekinian banyak yang tidak tau, sehingga bisa disimpulkan ini adalah masalah besar dikalangan mahasiswa, tegas Doli
"Saya menilai kondisi mahasiswa hari ini bukan mengada ngada, karena saya persis seperti teman teman pada saat itu, lahir digintong dalam keluarga miskin makanya nampak karakter anak kampungan, bicara mahasiswa jabatan terakhir sekretaris jenderal pemerintah mahasiswa Unigha, jelasnya.
Doli mengatakan bahwa bicara organisasi eksternal selesai semua jenjang training di himpunan mahasiswa islam (HMI cabang Sigli) dan pada saat ini sudah selesai magister ilmu administrasi (S2). "Karena Pada saat itu saya tau diri harus kerja keras dan belajar giat dan tau posisi sebagai mahasiswa, ceritanya"
Menurut Doli, Sekolah Pemimpin Muda Aceh yang dicetuskan oleh Senator Aceh H. Fachrul Razi MIP itu sangat cocok dengan kondisi pemuda dan mahasiswa dipidie kekinian, sebuah program kepemimpinan untuk membentuk pemimpin muda masa depan yang berkarakter, berkompetensi global, cerdas isu internasinal, memahami bahasa asing, memiliki kecerdasan spiritual, kecerdasan teknologi, kecerdasan politik, hukum, kecerdasaan entrepreneurship dan kecerdasan sosial serta menjadi aktor perubahan.
Sebagai mantan aktifis mahasiswa, kader himpunan mahasiswa Islam dan wakil ketua pelajar dan mahasiswa DPD KNPI Pidie, Doli berharap supaya teman teman mahasiswa mendaftar diri menjadi kader SPMA, agar bisa mendapatkan ilmu gratis yang diberikan oleh senator Aceh tersebut.
"Kita mahasiswa Pidie harus sadar diri cukup banyak ketertinggalan dibandingkan teman teman mahasiswa dikabupaten kota lainnya, mari Kita wujudkan diri sebagai Pemimpin Masa Depan Aceh melalui SPMA, tutup Doli. [R]
Via
Cj