Masyarakat Jaboi Sabang Menderita Penyakit Kulit, Diduga ini Penyebabnya??

NET ATJEH, SABANG --- Berdasarkan laporan dari masyarakat Jaboi, ditemukan adanya masyarakat setempat menderita gatal-gatal dan penyakit kulit lainnya setelah memanfaatkan air tersebut untuk keperluan sehari-hari di sungai Alur Ie Masam Jaboi.

Akibatkan dari limbah pengeboran panas bumi yang berada kawasan gunung Api Jaboi telah menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat setempat.

Sejumlah tokoh masyarakat serta pemuda menelusuri penyebab hal tersebut. Setelah ditelusuri lebih lanjut oleh para tokoh, ternyata memang benar telah terjadi perubahan warna dan rasa air yang mengalir di sungai tersebut. 

Rasa yang biasanya asam sekarang berubah menjadi asin serta ekosistem yang ada di aliran sungai sekarang menjadi punah seperti udang, ikan dan tumbuhan.

Pada Jumat (20/10) kemarin, para tokoh masyarakat dan pemuda setempat mencoba menelusuri penyebabnya dengan cara mengikuti alur sungai hingga ke hulu dan ditemukanlah sebuah fakta bahwa pihak pelaksana pengeboran Geotherma yang berasal dari sumur Geothermal mengarahkan intalasi pembuangan limbah ke aliran sungai yang mengalir ke perkampungan masyarakat dan air tersebut selalu dikonsumsi dan dimanfaatkan oleh warga, serta didapatkan informasi bahwa pembuangan limbah dilakukan pada malam pada saat masyarakat sedang tidak beraktifitas.

"Kami selaku masyarakat sangat berharap agar pihak pelaksana proyek ini bisa bertanggung jawab penuh atas kondisi ini, dan kepada para pihak terkait, dan Pemerintah Kota Sabang untuk bisa mengambil tindakan konkrit kepada pihak pelaksana untuk menyelesaikan musibah ini," ucap beberapa tokoh masyarakat Jaboi.

Mereka juga menyatakan, pada masa sosialisasi oleh pelaksana kepada masyarakat Jaboi (21/04) lalu, kami sudah mewanti-wanti pihak pelaksana tentang masalah limbah ini dan pada saat itu pihak pelaksana menjamin bahwa hal ini tidak akan terjadi dan seandainya pun terjadi, maka akan diberikan kompensasi kepada masyarakat. dan sekarang musibah ini telah terjadi namun tidak ada tindakan apapun yang dilakukan oleh pihak pelaksana, terang mereka

Pada prinsipnya masyarakat Jaboi sangat mendukung proyek ini dan juga program program lain yang sedang pemerintah rencanakan demi masyarakat Sabang namun tetap dgn mengutamakan dan memperhatikan keselamatan dan kesejahteraan masyarakat sekitar.

Lebih lanjut, Tokoh masyarakat Jaboi yang berada dalam kawasan proyek Geothermal meminta kepada perusahan untuk segera memerhatikan intalasi limbah, jangan membuang limbah secara terbuka ke alam bebas, hal ini sangat berbahaya terhadap masyarakat dan lingkungan di sekitarnya. [Monanda Phermana]


Postingan Lama
Postingan Lebih Baru