IPPELMAS Banda Aceh Diminta Tidak Ikut Aksi Demo

SIMEULUE -- Ketua Ikatan Pemuda Pelajar dan Mahasiswa Simeulue (IPPELMAS) Banda Aceh, Zulianto, S.Pd memberikan himbauannya kepada mahasiswa Simeulue yang ada di Banda Aceh dan sekitarnya untuk tidak ikut dalam aksi yang akan digelar oleh Aliansi Mahasiswa dan Masyarakat Peduli Simeulue  pada Senin 17 Juli 2017 di depan Kantor Kejaksaan Tinggi Banda Aceh, Sabtu 15 Juli 2017.

Zulianto meminta kepada mahasiswa yang ada di Banda Aceh untuk tidak cepat terprovokasi oleh opini yang sedang digiring oleh oknum-oknum tertentu, menurutnya aksi tersebut sangat terkesan berbau politis karena meminta Gubernur Aceh Irwandi Yusuf menunda pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Simeulue.  

Ketua Ippelmas Banda Aceh ini menjelaskan, saat ini kepengurusan Ippelmas Banda Aceh yang sah adalah Ippelmas yang saat ini saya pimpin dan SK nya masih berlaku hingga Januari 2018, sementara Ippelmas Banda Aceh versi muslub sampai saat ini belum memperoleh SK dari Pemerintah Kabupaten Simeulue dan itu tidak ada diakui keabsahaanya.

Menurutnya aksi untuk meminta Gubernur Aceh menunda pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Simeulue diinisiasi oleh Johan Jalla sekaligus penanggung jawab aksi yang akan digelar pada 17 Juli mendatang, seperti kita ketahui Johan Jalla merupakan salah-satu pendukung paslon Cabup Simeulue pada Pilkada 2017 yang lalu.

Ini sangat terasa aksi yang berbau politis dan sangat tidak profesional, oleh sebab itu saya himbau kawan-kawan mahasiswa untuk tidak ikut dalam aksi tersebut, karena jika terjadi sesuatu hal yang tidak kita inginkan. Maka dirinya mengatakan tidak akan bertanggung jawab tutupnya. [M.S]