Cj
Dedi Safrizal Buka Kuala Bungkaih Dewantara agar Air Mengalir ke Laut
ATJEH NET, ACEH UTARA -- RIBUAN hektar tambak dan sawah masyarakat di Kecamatan Dewantara dan Muara Batu kesulitan membuang air dikarenakan belum di bangun kuala Bungkaih sehingga air tidak bisa tembus ke laut.
Keinginan masyarakat disahuti Dedi Safrizal anggota DPR Aceh yang dibantu timnya Ridwan Arif (Mafud Cm) dengan menurunkan alat berat ke lokasi.
Pembukaan kuala tersebut yang berjarak 150 M dengan kedalaman 3 meter membutuhkan waktu sampai 3 hari, dan pekerjaan tersebut bukan proyek tender pemerintah melaikan bantuan atas inisiatif pribadi Dedi Safrizal.
Geuchik Gampong Bungkaih Hasan Ismail mengatakan dengan pembukaan kuala untuk mengairi air tambak yang tergenang disaat hujan itu bisa membantu masyarakat untuk bertahan hidup yang sudah 3 tahun tambaknya tergenang air ketika hujan, Rabu 24 Agustus 2016.
Sementara Dedi Safrizal ketika di hubungi membenarkan jika timnya di lapangan menyampaikan aspirasi masyarakat terkait bengkaknya air ditambak warga hingga kesulitan untuk proses pengeringan dikarenakan tidak ada pembuka arus pengairan ke laut.
"Benar, tim kami menyampaikan aspirasi masyarakat, dan saya meminta kepada mereka untuk menurunkan alat berat agar menggali pantai agar airnya tembus ke laut," tuturnya.
Dedi sendiri mengharapkan kepada Pemerintah Daerah terutama Gubernur Aceh untuk membangun Kuala Bungkaih dengan memasang batu dan jika digali dengan Beckhow pun tidak akan bertahan lama. Pembangunan tersebut termasuk mendesak bagi masyarakat di dua kecamatan di Aceh Utara.
"Saya harap Gubernur Aceh merespon dan menganggarkan anggaran untuk pembangunan Kuala Bungkaih yang sangat mendesak bagi masyarakat di bidang pertanian dan juga tambak," imbuhnya. (Azhari)
Via
Cj