MAHASISWA HMI KOTA LHOKSEUMAWE GELAR AKSI DAMAI DI GEDUNG DPRK

BA | HMI Cabang kota Lhokseumawe gelar orasi damai  yang dilakukan di Tugu Rencong Simpang Kuta Blang Kecamatan Banda Sakti Kota Lhokseumawe, Kamis (19/05).

25 Mahasiswa HMI cabang kota Lhokseumawe yang bergerak dari kantor HMI di jalan Pase para Mahasiswa HMI datang dengan  berjalan kaki, dan membawa beberapa spanduk dan poster menuju ke tugu Rencong simpang Kuta Blang.

Selanjutnya para Mahasiswa yang dikordinatori oleh Nasruddin dan Muhammad Fauzi yang saat itu juga dihadiri oleh ketua umum HMI kota Lhokseumawe Rahmadi M Ali. Melakukan orasi menyampaikan aspirasinya, dan tuntutan Mahasiswa cabang HMI kota Lhokseumawe diantaranya.

Agar segera mensahkan peraturan pemerintahan penganti undang-undang (perpu) kekerasan seksual.Tetapkan hukuman rajam untuk pelaku pemerkosaan. Cegah perilaku menyimpang dan kejahatan seksual dengan pendidikan yang lebih bermoral. Mendorong semua kalangan (Ulama, Umara, Eksekutif, Legislatif, Pemuda dan Masyarakat) untuk duduk bersama mencari solusi yang komprehensif guna menyelesaikan permasalahan kekerasan seksual sampai ke akarnya.

Kepada pihak keamanan dan pemerintahan untuk memperketat pengawasan pada warnet-warnet dan kafe-kafe yang beroperasi sampai tengah malam. Setelah berorasi selanjutnya mahasiswa berjalan kaki menuju kekantor DPRK Aceh Utara dan di depan DPRK para Mahasiswa kembali berorasi, di depan kantor DPRK Aceh Utara.

Selang beberapa menit setelah melakukan orasinya para Mahasiswa di sambut oleh anggota DPRK Aceh Utara, Abdul Mutaleb dari Fraksi PA dan Sofyan dari Fraksi PNA.

Dalam sambutanya anggota DPRK Aceh Utara Abdul Mutaleb,mengatakan Selamat datang kepada para Mahasiswa dari HMI. Kami tersentuh hati mendengar selama ini banyak terjdinya kasus perkosaan,"Ucapalnya".

Dan kita juga harus menghubungi pihak yang berwenang seperti Polisi dan MPU dan kami sangat mendukung aspirasi ini dan siap menandatangani apa pun petisi demi aspirsi ini. Dan akan kita sampaikan kepada semua pihak dan akan menampung semua aspirasi ini.

Selanjutnya para Mahasiswa dari HMI menyerahkan petisi pada anggota DPRK Aceh Utara,yang diterima oleh Abdul Mutaleb dan selanjutnya pada pukul 12:00 Wib para Mahasiswa membubarkan diri dengan pengawalan ketat dari personil Polres Lhokseumawe.(A,007)

Postingan Lama
Postingan Lebih Baru